Pada bab
ini, Anda akan diajak untuk dapat menerapkan konsep besaran Fisika dan
pengukurannya
dengan cara
mengukur besaran Fisika, seperti massa, panjang, dan waktu.
Seberapa
besarkah massa tubuh Anda, 40 kg, 60 kg, atau 80 kg? Bagaimana
Anda
dapat mengetahui massa Anda tersebut? Anda dapat mengetahui
massa
Anda tersebut dengan cara mengukur massa tubuh Anda dengan
menggunakan
timbangan badan. Timbangan badan atau neraca adalah alat
yang
dapat digunakan untuk mengukur massa suatu benda.
Dalam
kehidupan sehari-hari, selain neraca, banyak sekali alat ukur
yang
dapat membantu Anda untuk mengetahui besaran yang Anda ukur.
Ketika
ingin mengukur tinggi badan Anda, mistar atau meteran pita dapat
Anda
gunakan. Ketika suhu tubuh Anda panas, Anda dapat menggunakan
termometer
untuk mengetahui seberapa panas suhu tubuh Anda.
Demikian
pula, ketika Anda ingin mengetahui berapa lama suatu peristiwa
berlangsung,
Anda dapat menggunakan jam atau stopwatch. Selain itu
Anda
pun dapat mengukur diameter sebuah benda dengan menggunakan
jangka
sorong atau mikrometer sekrup. Sebenarnya, masih banyak alat
ukur
lainnya yang dapat Anda temukan. Dapatkah Anda menyebutkan
dan
menggunakannya? Supaya Anda lebih memahami cara mengukur
besaran
Fisika, seperti massa, panjang, dan waktu, pelajarilah bab ini
dengan saksama.
A.Sistem Pengukuran
Amatilah
tinggi badan teman Anda, apakah terlihat lebih tinggi atau lebih pendek
daripada badan Anda? Anda dapat mengetahui jawabannya dengan membandingkan
tinggi badan Anda dengan teman Anda. Akan tetapi, Anda akan mengalami kesulitan
dalam menentukan secara tepat seberapa besar perbedaan tinggi yang ada pada
Anda dan teman Anda. Dalam menentukan besarnya perbedaan ini, Anda tentunya
membutuhkan alat bantu yang dapat memberikan solusinya dengan tepat. Dalam
kasus ini, secara tidak langsung Anda telah melakukan suatu proses pengukuran.
Membandingkan suatu besaran dengan besaran lain yang telah ditetapkan sebagai
standar pengukuran disebut mengukur. Alat bantu dalam proses pengukuran disebut
alat ukur. Berikut ini akan dijelaskan proses pengukuran dengan menggunakan
beberapa alat ukur, antara lain alat ukur panjang (mistar, jangka sorong, dan
mikrometer sekrup), alat ukur massa, dan alat ukur waktu.
1. Alat
Ukur
Ketika Anda akan melakukan pengukuran suatu besaran Fisika,
dibutuhkan alat ukur untuk membantu Anda mendapatkan data hasil pengukuran.
Untuk mengukur panjang suatu benda, dapat menggunakan mistar, jangka sorong, atau
mikrometer ulir (sekrup). Untuk mengukur massa suatu benda dapat menggunakan
timbangan atau neraca. Adapun untuk mengukur waktu, Anda dapat menggunakan jam
atau stopwatch. Dapatkah Anda menyebutkan alat ukur lainnya selain alat
ukur tersebut? Selain faktor alat ukur, untuk mendapatkan data hasil pengukuran
yang akurat perlu juga dipertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat
mempengaruhi proses pengukuran, antara lain benda yang diukur, proses
pengukuran, kondisi lingkungan, dan orang yang melakukan pengukuran.
a. Mistar Ukur
gambar. 1.1 |
Pada umumnya, mistar sebagai alat ukur panjang memiliki dua skala ukuran,
yaitu skala utama dan skala terkecil. Satuan untuk skala utama adalah sentimeter
(cm) dan satuan untuk skala terkecil adalah milimeter (mm). Skala terkecil pada
mistar memiliki nilai 1 milimeter, seperti yang terlihat pada Gambar 1.1.
Jarak antara skala utama adalah 1 cm. Di antara skala utama terdapat 10 bagian
skala terkecil sehingga satu skala terkecil memiliki nilai 1/10cm = 0,1 cm atau
1 mm. Mistar memiliki ketelitian atau ketidakpastian pengukuran sebesar 0,5 mm
atau 0,05 cm, yakni setengah dari nilai skala terkecil yang dimiliki oleh mistar tersebut. Selain skala
sentimeter (cm), terdapat juga skala lainnya
pada mistar ukur. Tahukah Anda mengenai skala tersebut? Kapankah skala tersebut
digunakan?
b. Jangka Sorong
Pernahkah Anda melihat atau menggunakan alat ukur yang memiliki skala
nonius? Salah satu alat ukur ini adalah jangka sorong. Anda dapat menggunakan
alat ukur ini untuk mengukur diameter dalam, diameter luar, serta kedalaman
suatu benda yang akan diukur.
Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang terdiri atas skala utama, skala nonius, rahang pengatur garis tengah dalam, rahang
pengatur
garis tengah luar, dan pengukur kedalaman. Rahang
pengatur garis tengah dalam dapat digunakan untuk mengukur diameter bagian
dalam sebuah
benda. Adapun rahang pengatur garis tengah bagian
luar dapat digunakan
untuk mengukur diameter bagian luar sebuah benda.
gambar 1.2 |
Coba Anda ukur panjang sebuah benda dengan menggunakan alat ukur ini.
Ketika Anda menggunakan jangka sorong, Anda akan menemukan nilai skala terkecil
pada alat ukur tersebut. Tahukah Anda apakah nilai skala terkecil itu? Nilai
skala terkecil pada jangka sorong, yakni perbandingan antara satu nilai skala
utama dengan jumlah skala nonius. Skala nonius jangka sorong pada Gambar 1.2, memiliki jumlah skala 20
maka skala terkecil dari jangka sorong tersebut adalah 1 mm/20 mm= 0,05 mm. Nilai
ketidakpastian jangka sorong ini adalah setengah dari skala terkecil sehingga
jika dituliskan secara matematis, diperoleh
c. Mikrometer Ulir
(Sekrup)
Seperti halnya jangka sorong, mikrometer ulir (sekrup) terbagi ke
dalam beberapa bagian, di antaranya landasan, poros, selubung dalam, selubung luar,
roda bergerigi, kunci poros, dan bingkai (Gambar 1.3). Skala utama dan nonius
terdapat dalam selubung bagian dalam dan selubung bagian luar.
Selubung bagian luar adalah tempat skala nonius yang
memiliki 50 bagian skala. Satu skala nonius memiliki nilai 0,01 mm. Hal
ini dapat diketahui ketika Anda memutar selubung bagian luar sebanyak satu kali
putaran penuh, akan diperoleh nilai 0,5 mm skala utama. Oleh karena itu, nilai
satu skala nonius adalah 0,5/50 mm = 0,01 mm sehingga nilai
ketelitian atau ketidakpastian mikrometer ulir (sekrup) adalah ^x = 1/2 × 0,01 mm = 0,005 mm atau 0,0005 cm.
Jika jangka sorong dapat digunakan untuk mengukur diameter benda,
begitu pula dengan mikrometer sekrup. Menurut Anda, dari kedua alat ukur tersebut,
manakah yang memiliki nilai keakuratan yang tinggi?
d. Stopwatch
Pernahkah Anda mengukur,berapa lama Anda berlari? Menggunakan apakah
Anda mengukurnya? Banyak sekali macam dan jenis alat ukur waktu. Salah satu
contohnya adalah stopwatch. Stopwatch merupakan alat pengukur waktu
yang memiliki skala utama (detik) dan skala terkecil (milidetik). Pada skala
utama, terdapat 10 bagian skala terkecil sehingga nilai satu skala terkecil yang
dimiliki oleh stopwatch analog adalah 0,1 detik. Ketelitian atau ketidakpastian
( ^x ) dari
alat ukur stopwatch analog adalah ^x= 1/2 × 0,1 detik = 0,05 detik. Selain stopwatch analog, terdapat juga stopwatch
digital. Menurut
Anda samakah pengukuran stopwatch analog
dengan stopwatch digital? Manakah yang lebih akurat?
e. Neraca
Mungkin Anda pernah menimbang sebuah telur dengan menggunakan timbangan
atau membandingkan massa dua buah benda, dengan menggunakan kedua tangan Anda.
Dalam hal ini Anda sedang melakukan pengukuran massa. Hanya saja alat yang
digunakan berbeda. Terdapat banyak macam alat ukur massa, misalnya neraca
ohaus, neraca pegas, Dan timbangan. Setiap alat ukur massa memiliki cara
pengukuran yang berbeda. Cobalah Anda
ukur massa sebuah benda kemudian tuliskan cara mengukurnya.
1 komentar:
BAGI TEMAN-TEMAN YANG SELALU KALAH DALAM PERMAINAN TOGEL DAN INGIN MERASAKAN YANG NAMANYA KEMENANGAN SILAHKAN HUBUNGI NO AKI DI 0852=2284=6347 JANGAN ANDA RAGU UNTUK MENCOBA DULU DAN YANG PENTING KITA BERANI MELANGKAH KARNA KITA CUMA MANUSIA BIASA YANG HANYA MAMPU BERUSAHA DAN BERDOA,INGAT SIAPA YANG BERSUNGGUH-SUNGGUH PASTI AKAN MENDAPATKANNYA DAN ALLAH TIDAK MERUBAH NASIB KITA KALAU BUKAN KITA SENDIRI YANG MERUBAHNYA…KALAU KITA BERSUNGGUH-SUNGGUH DAN NIAT KITA BAIK INSYA ALLAH OTOMATIS HASILNYA KITA AKAN RASAKAN SENDIRI,KARNA SAYA SENDIRI SUDAH MERASAKANNYA DAN SUDAH MELIHAT BUKTINYA KALAU ANKA DARI HASIL RITUAL DARI AKI KORO BISA MEMBAWA SAYA JAUH LEBIH SUKSES DARI SEBELUMNYA DAN SILAHKAN ANDA MEMBUKTIKAN SENDIRI.ATAU MAU INFO LEBI JELAS SILAKANG KUNGJUGI WEBSITE KAMI SILAKAN KLIK SAJA RAMALAN TOGEL SGP HK TIDAK USAH RAGU-RAGU…KARENA SAYA UDAH MERASAKANYA… TERIMAH KASIH KI…SALAM BAHAGIA
BAGI TEMAN-TEMAN YANG SELALU KALAH DALAM PERMAINAN TOGEL DAN INGIN MERASAKAN YANG NAMANYA KEMENANGAN SILAHKAN HUBUNGI NO AKI DI 0852=2284=6347 JANGAN ANDA RAGU UNTUK MENCOBA DULU DAN YANG PENTING KITA BERANI MELANGKAH KARNA KITA CUMA MANUSIA BIASA YANG HANYA MAMPU BERUSAHA DAN BERDOA,INGAT SIAPA YANG BERSUNGGUH-SUNGGUH PASTI AKAN MENDAPATKANNYA DAN ALLAH TIDAK MERUBAH NASIB KITA KALAU BUKAN KITA SENDIRI YANG MERUBAHNYA…KALAU KITA BERSUNGGUH-SUNGGUH DAN NIAT KITA BAIK INSYA ALLAH OTOMATIS HASILNYA KITA AKAN RASAKAN SENDIRI,KARNA SAYA SENDIRI SUDAH MERASAKANNYA DAN SUDAH MELIHAT BUKTINYA KALAU ANKA DARI HASIL RITUAL DARI AKI KORO BISA MEMBAWA SAYA JAUH LEBIH SUKSES DARI SEBELUMNYA DAN SILAHKAN ANDA MEMBUKTIKAN SENDIRI.ATAU MAU INFO LEBI JELAS SILAKANG KUNGJUGI WEBSITE KAMI SILAKAN KLIK SAJA RAMALAN TOGEL SGP HK TIDAK USAH RAGU-RAGU…KARENA SAYA UDAH MERASAKANYA… TERIMAH KASIH KI…SALAM BAHAGIA
Posting Komentar